Sensor aliran turbin dirancang untuk mengukur aliran air, bensin, minyak tanah, dan pemancar cahaya lainnya, cairan non-korosif dengan viskositas yang sama. Khusus untuk aplikasi berdiameter kecil, sensor aliran turbin memberikan hasil pengukuran yang akurat dan dapat diulang dalam kisaran aliran 0.5 hingga 2 lpm. Viskositas bahan bakar diesel yang lebih tinggi mengurangi pengulangan sinyal pada laju aliran di bawah 0.03 gpm. Penurunan tekanan sangat rendah dibandingkan dengan sensor aliran turbin lain dan sistem bantalan tetapan untuk pengoperasian kontinu di ujung atas kisaran aliran. Sensor menghasilkan sinyal pulsa yang aktif dari segi tempuh (meement) efek Hall.
Sensor aliran FST-002 dirancang khusus untuk air panas, minuman non-alkohol, minuman beralkohol, dan aplikasi cairan viskositas rendah lainnya. Ini terbuat dari material PBT untuk temperatur kerja yang lebih tinggi.
Rumah: PBT
Pin bearing: PBT
O-ring: Silikon
Turbin: PBT
Laju aliran: 0.3 -2.5.0 l/mnt
Akurasi pengukuran: 10%
Daya ulang: 10%
Suhu: -10 85 C hingga suhu + C
Kisaran tekanan: 0.5 bar hingga 8.0 bar @ 20 o C
Posisi pemasangan: Disarankan horizontal
Koneksi sinyal: Pengumpul sinyal NPN 3.8-15.0 VDC
Sinyal: Gerakan gelombang kotak
Item |
Parameter teknis |
Kompatibel |
Cairan yang bersih |
Akurasi |
±3% dari hasil pembacaan |
Kemampuan mengulang |
±0.5% dari hasil pembacaan |
Laju Aliran Nominal |
Dari 0.1 hingga 1.0 atau 0.8 hingga 10 gpm |
Temperatur dan Tekanan |
16 bar @ 20 derajat celcius |
Rotor |
PP atau klien diperlukan |
Badan |
PP atau klien diperlukan |
Bearing dan Poros |
Keramik atau SUS304 1/2" 8/4" tabung fleksibel 3/1" |
Daya Masuk |
5 hingga 24 VDC @ 1,0mA maks |
Sinyal output |
Transistor NPN pengumpul terbuka yang mengalami penurunan maksimal 30 mA |