Kustomisasi: | Tersedia |
---|---|
Silinder: | 2 |
Jenis Bahan Bakar: | Bensin |
Masih ragu? Dapatkan sampel $!
Minta Sampel
|
Pemasok dengan izin usaha terverifikasi
Diaudit oleh lembaga inspeksi pihak ketiga yang independen
1. Output Daya: Sesuai dengan nama modelnya, mesin ini menghasilkan 9.9/15 horsepower, yang merupakan jajaran produk populer untuk perahu kecil dan cukup untuk berlayar, memancing, dan kegiatan rekreasi lainnya. |
2. Kemiringan dan Trim: Engine dilengkapi sistem kemiringan manual, yang memudahkan Anda menyetel sudut motor untuk kondisi air yang berbeda atau untuk menyimpan motor di luar air. |
3. Throttle Variabel: Engine memiliki sistem throttle variabel yang memungkinkan Anda menyesuaikan output daya dengan mulus, memberi Anda kontrol dan efisiensi yang lebih baik sesuai kebutuhan Anda. |
4. Sistem Pendinginan: Sistem ini dilengkapi sistem pendinginan air yang efektif, yang membantu mencegah panas berlebih dan memastikan kinerja yang optimal dalam waktu lama. |
Tip pemeliharaan:
1. Periksa Saluran Bahan Bakar dan Filter: Periksa saluran bahan bakar dan filter bahan bakar secara berkala apakah ada tanda-tanda keausan, kebocoran, atau penyumbatan. Ganti bila perlu untuk mempertahankan aliran bahan bakar yang benar dan mencegah kontaminasi. |
2. Periksa propeler: Secara teratur periksa propeler terhadap kerusakan seperti penyok, goresan, atau serpihan yang menempel di antara blade. Semua proteller yang rusak harus diganti atau diperbaiki segera untuk memastikan kinerja optimum. |
3. Periksa Pompa Air: Pompa air sangat penting untuk menjaga engine tetap dingin. Pastikan pompa berfungsi dengan baik dengan memeriksa aliran air dari dongeng (saluran keluar kecil yang mengindikasikan aliran air pendingin). Jika air tidak mengalir dengan benar, mungkin waktunya untuk mengganti impeller. |
4. Bersihkan Busi: Busi harus dibersihkan atau diganti secara berkala. Jika Anda mendapati kesulitan memulai motor atau kinerja yang tidak konsisten, periksa dan bersihkan busi, atau ganti jika menunjukkan tanda-tanda keausan. |
5. Simpan Motor dengan benar: Saat menyimpan motor, pastikan motor dalam keadaan kering dan disimpan di tempat yang kering dan dingin untuk menghindari karat atau korosi. Jika motor digunakan di air laut, bilas engine dengan air tawar setiap kali selesai menggunakan untuk menghilangkan sisa garam. |
6. Stabilizer Bahan Bakar: Gunakan stabilizer bahan bakar jika Anda berencana untuk menyimpan motor dalam waktu lama. Hal ini membantu mencegah bahan bakar menurunkan dan menyumbat KARBURATOR. |
7. Bilas Sistem Pendinginan: Setelah digunakan, terutama di saluran air, sebaiknya bersihkan sistem pendinginan dengan air bersih untuk mencegah penumpukan garam yang dapat menyumbat sistem. |
Spesifikasi:
Tipe Engine | L2 |
Kapasitas [cm3] | 246 |
Diameter*Langkah [mm] | 56,0X50.0 |
Output Poros Penggerak Maks. [kw (ps)] @ r/mnt | 11.0 (15) @5000 |
Sistem Pengapian Bahan Bakar | KARBURATOR |
Sistem Pelumasan | Bahan Bakar dan Oli sebelum Campuran |
Tinggi Transom Engine [mm (inci)] | S: 441 (17.4), L: 568 (22.4), X: 710 (30.3) |
Bobot kering [kg]* | 38-41 |
Sistem Start | Starter Manual |
Kontrol | Gagang tiller |
Sistem Kemiringan | Kemiringan Manual |