Indigo adalah pewarna ppn yang memiliki sejarah lebih dari 3,000 tahun. Xun Kuang terkenal karena masa negara sedang berperang, "Blue, berasal dari biru dan lebih baik dari biru" berasal dari teknologi pencelupan di masa itu. "Bering" di sini merujuk pada sian, dan "blue" merujuk kepada rumput biru yang diambil oleh nila. Sebelum Qin dan Han Dyynasties, aplikasi Indigo ini memang biasa.
Sifat fisik dan kimia: Bubuk biru.
Kurang resistansi terhadap cahaya dan resistansi terhadap panas, dan tidak stabil terhadap asam sitrat, asam tararic dan alkali. 1g sangat larut dalam air sekitar 100 ml pada suhu 25 o C. Pelipurbacaannya di air lebih rendah daripada pigmen sintetis lainnya. Larutan air laut sebesar 0.05% berwarna biru.
Penggunaan: Terutama digunakan untuk kain katun dan katun yang direlai. Selain itu ia juga dapat digunakan untuk wol dan sutera, dan digunakan dalam karpet dan kerajinan.
Rumus molekuler: C16H10N2O2 Molekular weight: 262.26
Termasuk kelas industri dan kelas makanan. Digunakan sebagai semut warna makanan pada tingkat makanan. Negara kami menetapkan bahwa ia dapat digunakan pada sutra merah dan hijau, dan pada minuman jus, minuman berkarbonasi, anggur siap, permen, dll.
Industriel, terutama dipakai untuk yeup katun benang dan kain katun, dan dye utama untuk pencelupan biru. Digunakan juga untuk pencelupan wol dan sutera serta danau-danau pabrik dan pigmen organik.
Keunggulan: Konsentrasi tinggi, sedikit ketidakmurnian, stabilitas baik, tidak mudah pudar; warna terang dan terang.