1.Parameter teknis
1. Sinyal masukan: 4-20 mA
2. Sinyal output: 4-20 mA
3. Arah: Standar: 4 mA------ katup tertutup
20 mA----- katup terbuka
Sinyal Kontrol: 4 mA------ katup terbuka
20 mA----- katup tertutup
4. Zona mati: 0-3%
5. Dioperasikan secara otomatis
6. Penyesuaian: 0% untuk menerima sinyal 4 mA
7. Penyesuaian: 100% untuk menerima sinyal 20 mA
2. Fitur
Arus input 4-20madc input impedansi 250 ohm
Dibangun - Rem elektronik di tempat untuk mencegah inerting mekanis
Aktuator sinyal break input tetap berada di tempatnya (persyaratan khusus untuk katup buka atau tutup)
Non-kontak output daya AC220V
3.metode Debug
Sambungkan pengatur posisi ke aktuator sesuai dengan diagram sirkuit dan konfirmasikan bahwa posisi sudah benar.
Hidupkan suplai daya 220V, indikator daya dari pengatur posisi ON, putar kode dial dua digit KE OFF (manual) dan putar ke operasi manual, tekan tombol penutup katup untuk mengoperasikan aktuator hingga tertutup, indikator penutup menyala (merah), Setelah semua sakelar berada di tempatnya, putar potensiometer nol untuk membuat output posisi katup 4mA;tekan aktuator kunci katup untuk berjalan ke arah terbuka. Setelah terbuka sepenuhnya, putar potensiometer penuh untuk membuat output posisi katup 20mA.kembali menjalankan aktuator yang dipasang berulang kali dan terbuka sepenuhnya serta setel potensiometer penuh hingga output posisi katup yang sesuai 4 ma, output terbuka penuh yang sesuai dengan posisi katup 20 ma, Debug manual, akhirnya berikan dua dial kode ke ON (menjadi otomatis), penemu letak terhadap status otomatis, potensiometer untuk melacak sinyal input, jika terjadi turbulensi dapat menyetel potensiometer zona mati dengan tepat.
.