CAS No.: | 1175536-50-1 |
---|---|
Formula: | C12h13f2n3o2 |
Type: | Pharmaceutical Intermediates |
Appearance: | Powder |
Quality: | Technical |
Colour: | White |
Pemasok dengan izin usaha terverifikasi
(2R,3R)-2-(2,4-fluorenyl)-1-(1H-1,2,4-triazol-1-l) butane-2,3-diol Mesylate adalah senyawa penting di bidang kimia medis. Ia termasuk di kelas agen antifungal yang mengandung antifungal dan memiliki kegiatan biologis yang signifikan. Senyawa itu dicirikan oleh struktur uniknya dan keanekaragaman farmakologis yang beragam, yang menjadikannya subyek penelitian dan pembangunan yang ekstensif.
FungsiFungsi utama (2R,3R)-2-(2,4-fluorenyl)-1-(1H-1,2,4-triazol-1-yl)butane-2,3-diol Mesylate pada aktivitas antiGal-AS. Ini menghambat pertumbuhan dan penggandaan jamur tertentu dengan menargetkan enzim-enzim tertentu yang terlibat dalam proses selular mereka. Senyawa itu telah menunjukkan keefikasi yang luar biasa terhadap berbagai infeksi jamur, termasuk yang disebabkan oleh spesies Candda dan Asperilillus. Mekanisme kerjanya melibatkan gangguan pada sintesis ergoisterol, komponen penting membran sel jamur, yang menyebabkan ketidakstabilan membran membran membran dan akhirnya kematian sel.
AplikasiAplikasi (2R,3R)-2-(2,4-difluorenyl)-1-(1H-1,2,4-triazol-1-yl)butane-2,3-diol Mesylate dikembangkan untuk domain penelitian dan terapi. Pada pengaturan klinis, alat ini digunakan sebagai antifungal yang kuat untuk menangani berbagai infeksi jamur pada manusia. Aktivitas spektrum luas dan profil keselamatan yang baik membuat TI pilihan yang berharga, terutama bagi pasien dengan sistem kekebalan yang terganggu.
Lebih lanjut, senyawa ini menjadi alat yang sangat berharga dalam penelitian ilmiah yang ditujukan untuk sangat membantu biologi dan mengembangkan terapi antifungi novel. Para peneliti menggunakan (2R,3R)-2-(2,4-difluorenyl)-1-(1H-1,2,4-triazol-1-yl)butane-2,3-diol Mesylate sebagai bahan referensi yang digunakan untuk mempelajari mekanisme resistensi antifunstGal, interaksi target-obat, dan penemuan obat. Fitur-fitur struktural serta mode tindakan uniknya berperan bagi kemajuan pemahaman kita tentang patogenesis fogenesis dan pengembangan strategi terapi baru.
Sebagai kesimpulan, (2R,3R)-2-(2,4-difluorenyl)-1-(1H-1,2,4-triazol-1-yl)butane-2,3-diol Mesylate menunjukkan potensi yang luar biasa sebagai bahan antifjamur yang kuat pada aplikasi klinis dan penelitian. Struktur dan mekanisme bertindak yang unik menjadikannya sebagai aset yang berharga dalam melawan infeksi jamur dan perkembangan pendekatan terapeutik yang inovatif.
Pemasok dengan izin usaha terverifikasi