Dipasang di Skid adalah sistem pendinginan, sistem dekompresi gas, sistem filtrasi gas, sistem alarm, sistem operasi, sistem distribusi tegangan rendah, sistem pengontrol kebisingan, dll. telah diintegrasikan di wadah. Desain genset yang modular merupakan solusi yang ideal untuk bidang minyak, tambang, dan proyek lapangan lainnya.
Spesifikasi Genset 1000kW yang dipasang dengan Skid |
Model genset |
1000GF-T |
Output secara paralel |
1000KW,50Hz, 400V |
Komponen |
2*500kW |
Ukuran wadah(panjang*lebar*tinggi) |
tambah bintik pada 11000 2800 tambah bintik. |
Berat |
17 t |
Spesifikasi Genset 500kW |
Contoh |
500GF-T |
Daya |
500 kW/625kVA |
Frekuensi |
50 HZ |
Model engine |
E3262LE202 |
Model generator |
H20-6AB600/EG500 |
Kecepatan tetapan |
1500 r/mnt |
Tegangan tetapan |
400V |
Metode pendinginan |
tertutup |
Dimensi(panjang*lebar*tinggi) |
tambah bintik pada 3800 ascii 1200 tambah bintik |
Berat |
3000Kg |
Standar |
GB/T9583,1-99 |
Contoh |
E3262LE202 |
Jenis gas yang berlaku |
Gas alam, biogas |
Tipe |
Vertikal, sejajar, berpendingin air, empat langkah |
Metode masuk |
Dengan turbocharger |
Jumlah silinder |
12 |
Tambah bintik pada lubang |
132 ascii [ tambah bintik-bintik |
Kapasitas |
25.78 L |
Rasio kompresi |
12:1 |
Sistem bahan bakar |
Pencampur eletrik nol tekanan + Venturi |
Sistem penyalaan |
Pengapian digital |
Daya tetapan |
500kW |
Kecepatan tetapan |
1500 r/mnt |
Tekanan bahan bakar |
5-15kPa |
Efisiensi panas |
40.4% |
Tingkat peraturan stabil |
≤0.5% |
Ketinggian yang berlaku |
≤1000m |
Alternator |
H20-6AB600 |
Tegangan tetapan |
400 V. |
Frekuensi tetapan |
50 HZ |
Kecepatan tetapan |
1500 r/mnt |
Daya |
625/500KW |
Tingkat isolasi |
H |
Faktor daya |
0.8 |
Metode penyesuaian tegangan |
AVR |
Pengaturan tegangan |
±2% |
Mode eksitasi |
Tanpa sikat eksitasi sendiri |
Jaringan Kabel |
3P4W |
Koneksi |
Y |
Tingkat isolasi |
H |
Tingkat perlindungan |
IP23 |
Standar implementasi |
GB755\BS500\IE34-1 |
Suhu sekitar |
50 DERAJAT |
1) Monitoring dan Perlindungan komprehensif
Sistem kontrol gas digunakan untuk memonitor pengoperasian genset, dan dapat mencapai fungsi operasi pulau, operasi paralel, koneksi kisi, monitoring jarak jauh, dll. Pengoperasian jangka panjang memastikan kestabilan yang sangat baik.
2) Selesaikan Kumpulan Data
Parameter pengoperasian dan kejadian engine dapat dikumpulkan dan dicatat. Sistem ini mencakup temperatur buang, temperatur oli pelumasan, temperatur air pendinginan, tekanan oli, PETA, MAT, tekanan gas, umpan balik posisi mixer, kecepatan rotasi, dll.
3) Kontrol dan Perlindungan Operasi
Kontroler gas dengan kontrol operasi yang ketat dan strategi perlindungan dapat menghindari kelebihan beban, kelebihan beban, kecepatan berlebih, dan standar lainnya secara efektif guna memastikan pengoperasian yang aman melalui kerja sama perangkat lunak kontrol dan sirkuit fisik.
4) Algoritme Kontrol Rasio Bahan Bakar Udara Otomatis
Algoritma kontrol rasio udara-bahan bakar otomatis berdasarkan seluruh kondisi pengoperasian memiliki fungsi kalibrasi mandiri rasio udara-bahan bakar dan kontrol loop tertutup, untuk memastikan pembakaran yang efisien. Sistem ini terdiri dari metode kontrol pada berbagai tahap operasi (mulai, idle, beban kosong, pemuatan, pelepasan beban, dll.)
5) Perlindungan Otomatis: Alarm akan diputus secara otomatis dan audio visual akan dikirimkan bila alarm default (tekanan oli rendah, voltase berlebih, voltase, voltase rendah, kecepatan berlebih, suhu air tinggi, kecepatan rendah, kegagalan memulai, dll,) terjadi.
6) Perlindungan terhadap arus yang terlalu besar dan pendek: Fungsi ini dicapai melalui sakelar output.Perangkat perlindungan dapat memberikan umpan balik dengan cepat dan andal.
7) Perlindungan daya mundur
8) Kontrol proses Otomatis
Sistem kontrol proses otomatis dimulai dengan tombol tekan. Hal ini dapat menghubungkan ke kisi dan mengontrol daya pada saat yang sama, dan menyesuaikan parameter kontrol secara otomatis agar genset tetap beroperasi pada status optimal. Genset dapat mengontrol secara otomatis atau manual dan kontrol manual dapat memisahkan proses kontrol otomatis kapan saja.
9) Komunikasi Data dan interaksi manusia-alat berat
Interaksi Man-alat berat memudahkan untuk beroperasi pada satu alat berat; beberapa antarmuka komunikasi seperti Ethernet, modbus rtu, dan lain-lain untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda.
10) Kinerja Kontrol Kecepatan Lanjutan: Aktuator kontrol kecepatan yang canggih digunakan dan kontrol loop kecepatan. Laju fluktuasi kecepatan stabil adalah ≤ 1%, dan kecepatan respons transien cepat.