Deskripsi Produk
1.Nama Produk:Melanotan 2
2.Spesifikasi:5mg/vial atau 10mg/vial
3.Tampilan: bubuk Putih
4.metode Pengujian:HPLC
Melanotan 2 (juga dikenal dengan nama Melanotan II) merupakan varian dari hormon peptida yang dihasilkan secara sintis di dalam tubuh kita yang merangsang melanogenesis, yang bertanggung jawab atas pigmentasi pada kulit. Hormon peptida ini, bernama alfa-Melanosit Hucleast hormon atau MSH, mengaktifkan reseptor melanocortin tertentu dalam proses efek-efek yang dipengaruhi.memang, menunjukkan manfaat yang kuat dari metabolisme lemak, nafsu makan , melalui reseptor melanocortin ini.karenanya, Melanotan 2 telah ditunjukkan dalam studi memperlihatkan penyerapan napsu makan, yang menimbulkan tekanan, lipolyitik dan efek selain mengopinning kulit. Melanotan 2 telah diteliti secara ekstensif untuk digunakan dalam melindungi terhadap efek berbahaya radiasi sinar ultraviolet dari sinar matahari karena fitur-fitur yang memicu anogenesis.
Foto detail
Fungsi
Melanotan II awalnya dikembangkan sebagai pengobatan preventif potensial untuk berbagai jenis kanker kulit. Secara artifisial diperkirakan bahwa dengan merangsang proses tanning internal di antara anggota masyarakat yang berisiko tinggi untuk terkena kanker kulit karena terkena matahari dapat mengurangi peluang individu ini untuk kemudian mengembangkan penyakit tersebut dalam hidup. Selain manfaat memberikan tan tanpa perlu pemaparan ekstensif terhadap sinar matahari, serta peningkatan kinerja dan/atau keinginan, Melanotan II juga dapat membantu menurunkan nafsu makan dengan menargetkan reseptor-reseptor nafsu makan di dalam otak. Efek ini bukan sebuah efek yang membebani tetapi yang bisa diketahui oleh mayoritas pengguna dan diinginkan banyak pengguna. Durasi efek tanning obat tersebut setelah pengguna berhenti menjalankannya lagi sekali tergantung pada beberapa faktor. Walau demikian, kebanyakan pengguna akan menyadari bahwa tan yang telah dicapai dengan obat tersebut akan memudar dan menjadi tidak kentara dalam waktu empat sampai delapan minggu setelah pemberian obat-obatan ini. Bagi sebagian besar individu, selama fase pembebanan dengan hormon, kadar antara 0.015 hingga 0.02 miligram berat tubuh per injeksi sudah cukup. Injeksi ini akan terjadi di mana saja dari dua kali sehari ke yang jarang sekali sehari atau lebih lama. Untuk tahap pemeliharaan, banyak orang akan menemukan bahwa pemberian berat tubuh kira-kira 0.01 miligram per kilogram yang diberikan setiap beberapa hari sudah cukup untuk mempertahankan efek hormon.
Produk terkait
Kemasan & Pengiriman